Rabu, 08/07/2015 16:56 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kendaraan super cepat berbentuk kapsul dari material baja dikembangkan oleh sebuah perusahaan rintisan bernama Hyperloop Transportation Technologies. Kendaraan ini meluncur dalam trek yang dibangun di atas tiang-tiang dari suatu tempat ke tempat lain.
Ide ini pertama kali digambarkan oleh pengusaha futuris Elon Musk yang mendirikan perusahaan pesawat antariksa SpaceX. Tetapi Dirk Ahlborn, CEO Hyperloop Transportation Technologies, berusaha membuatnya jadi kenyataan.
Dia mengklaim kecepatan kendaraan Hyperloop dapat mencapai 1.287 kilometer per jam, bebas dari kecelakaan, dan ramah lingkungan.
Hyperloop Transportation Technologies akan melakukan pembangunan trek kendaraan super cepat ini pada tahun depan di Quay Valley di California, Amerika Serikat. Tetapi Ahlborn menyebutnya baru awal dari perjalanan panjang.
Dalam melakukan penelitian dan pengembangan, perusahaan ini tidak membayar karyawannya, termasuk sang CEO. Para karyawan, yang masing-masing mendapatkan saham, bekerja selama 10 jam sepekan ketika sedang mengambil waktu luang dari pekerjaan penuh waktu mereka.
Dengan model yang populer disebut urun daya (crowdsourcing) ini, Hyperloop Transportation Technologies memiliki tim lebih dari 360 orang dan beberapa mitra industri yang bekerjasama karena mereka membuka pintu bagi siapa saja yang ingin bergabung.
Ide ini pertama kali digambarkan oleh pengusaha futuris Elon Musk yang mendirikan perusahaan pesawat antariksa SpaceX. Tetapi Dirk Ahlborn, CEO Hyperloop Transportation Technologies, berusaha membuatnya jadi kenyataan.
Dia mengklaim kecepatan kendaraan Hyperloop dapat mencapai 1.287 kilometer per jam, bebas dari kecelakaan, dan ramah lingkungan.
Hyperloop Transportation Technologies akan melakukan pembangunan trek kendaraan super cepat ini pada tahun depan di Quay Valley di California, Amerika Serikat. Tetapi Ahlborn menyebutnya baru awal dari perjalanan panjang.
Dalam melakukan penelitian dan pengembangan, perusahaan ini tidak membayar karyawannya, termasuk sang CEO. Para karyawan, yang masing-masing mendapatkan saham, bekerja selama 10 jam sepekan ketika sedang mengambil waktu luang dari pekerjaan penuh waktu mereka.
Dengan model yang populer disebut urun daya (crowdsourcing) ini, Hyperloop Transportation Technologies memiliki tim lebih dari 360 orang dan beberapa mitra industri yang bekerjasama karena mereka membuka pintu bagi siapa saja yang ingin bergabung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar